Merpati Nusantara Airlines atau selanjutnya dikenal dengan nama Merpati Nusantara yang selanjutnya dikenal sebagai Merpati dengan kode penerbangan MZ adalah salah satu perusahan penerbangan nasional domestik di Indonesia.Sejarah
Bermodal Rp 10 juta dan enam pesawat, Merpati Nusantara Airlines memulai usahanya sebagai jembatan udara yang menghubungkan tempat-tempat terpencil di Kalimantan. Sejak berdiri, tanggal 6 September 1962, sampai sekarang, Merpati mengalami pasang surut. "Jembatan Udara Nusantara". yang sarat misi ini memang seringkali dihimpit masalah.
Merpati "lahir" berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No.19 tahun 1962 yang menetapkan pendirian perusahaan negara perhubungan udara daerah dan penerbangan serbaguna Merpati Nusantara, yang disebut juga PN Merpati Nusantara. Perusahaan milik negara ini memiliki lapangan usaha, meliputi penyelenggaraan perhubungan udara di daerah-daerah dan penerbangan serbaguna serta memajukan segala sesuatu yang berkaitan dengan angkutan udara dalam arti kata yang seluas-luasnya. Maksud dan tujuannya adalah dalam rangka turut membangun perekonomian nasional di sektor perhubungan udara dengan mengutamakan kepentingan rakyat. Awalnya, Merpati memiliki armada jenis de Havilland Otter/DHC-3 empat unit dan Dakota DC-3 dua unit, yang merupakan pesawat hibah dari Angkatan Udara Republik Indonesia (TNI AU). Ketika itu diketahui, modal awal perusahaan berupa uang rupiah lama sejumlah Rp10 juta. Para pilot dan teknisi dipasok dari AURI, Garuda Indonesia (dulu Garuda Indonesia Airways), dan perusahaan penerbangan sipil lainnya. Tahun 1964, Merpati menerima penyerahan seluruh hak konsesi dan operasi, serta kepemilikan sejumlah pesawat bekas maskapai Belanda NV de Kroonduif dari Garuda. Pengalihan ini dilakukan, dengan alasan Garuda sedang mengembangkan kegiatan untuk menjadi flag carrier nasional dan internasional. Pesawat hibah itu adalah tiga Dakota DC-3, dua Twin Otter dan satu Beaver. Dengan armada 12 pesawat, Merpati mulai tumbuh. Penerbangannya mulai merambah Papua (Irian Jaya), Sumatera, dan Nusa Tenggara Barat.Seiring pertumbuhannya, Merpati memandang perlu untuk memperkuat armadanya dengan tambahan tiga Dornier DO-28 dan enam Pilatus Porter PC-6. Namun, beberapa pesawat sebelumnya ada yang tidak lagi dapat dioperasikan sehingga armada efektif Merpati 15 pesawat. Jumlah karyawan Merpati pun bertambah, menjadi 583 orang.Tahun 2007, Merpati mulai melaksanakan program revitalisasi dan modernisasi armada secara parsial ,mengingat Merpati hingga saat ini masih bergelut dengan masalah keuangan, terutama armada perintis, dengan memesan 14 pesawat Xian MA60 dari Xian Aircraft China. Merpati juga sempat menyewa 1 ATR 72, namun kemudian dikembalikan karena dianggap tidak ekonomis (beberapa sumber menyatakan bahwa ATR hanya disewa sementara, menunggu tambahan MA60) . Merpati juga mengumumkan akan membeli 11 pesawat 30-kursi untuk rute domestik. (tipe belum dikonfirmasi), serta juga kemungkinan akan memesan pesawat N-219 buatan PTDI sekitar tahun 2011 ini.5 Juni 2011: Untuk memenuhi misinya sebagai 'Jembatan Udara Nusantara', Merpati Nusantara Airlines memerlukan 15 pesawat jet, ditambah 40 pesawat 50-penumpang dan 20 pesawat 20-penumpang seperti MA-60, NC-212, N-219, dan DHC-6 Twin Otter. Bulan Juli 2011, Pemerintah dan DPR menyetujui penyuntikan modal senilai 516 milyar rupiah ke Merpati dalam APBN 2012.. Kemudian, di bulan Oktober 2011, Pertamina menghentikan pasokan avtur ke Merpati di Surabaya dan Makassar akibat hutang biaya pembelian avtur senilai 270 milyar rupiah, sehingga menghentikan operasi Merpati dari kedua bandara tersebut. Hutang total Merpati kepada Pertamina adalah sebesar 550 milyar rupiah, terdiri dari hutang pokok 270 milyar, dan sisanya bunga dan denda. Namun, beberapa waktu kemudian, operasi Merpati dari kedua bandara tersebut sudah normal kembali.Pada bulan Maret 2012, Merpati meluncurkan program "Tahun Emas Merpati Nusantara". Acara peluncuran yang disaksikan langsung oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan dan duta maskapai Merpati Deddy Mizwar ini memberikan garansi OTP (On Time Performance) yang dinamai "On Time Guarantee" apabila pesawat Merpati delay lebih dari 4 jam atau dibatalkan, undian berhadiah 1 Toyota Voll Fire, 1 Toyota Innova, 12 Nissan Juke, 12 Smart Car Marcedes, 55 iPad 2, 55 Samsung Galaxy TAB 7 dan 55 Black Berry Onyx, serta membuka layanan Call Center baru di Bandung di nomor 08041621621 dan (022)88887777. Dalam program inipun Dahlan Iskan juga menjadi bintang iklannya yang menyatakan ia akan selalu naik Merpati, yang berbunyi : "Saya dan keluarga akan mengutamakan selalu naik Merpati".
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Merpati_Nusantara_AirlinesNB: Kami membuka peluang usaha Agen Tiket pesawat,dan Tiket kereta Api untuk menjadi member tidak sesulit yang anda bayangkan, bisa dilakukan kapan saja dimana saja oleh anda yang berprofesi sebagai karyawan, pengusaha, ibu rumah tangga, mahasiswa, atau siapa saja dengan modal terjangkau hanya Rp. 150.000,- BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA
TANPA DEPOSIT !!
Untuk Pendaftaran silahkan klik Icon di bawah ini, anda akan diarahkan ke Halaman Formulir pendaftaran di Website utama kami " www.birotiket.com "